Skip to main content

Rapat Kerja Srikandian Ibu Profesional Bekasi 2023

Pada hari Minggu, 26 Februari 2023 saya mengikuti kegiatan Rapat Kerja bersama para srikandian Ibu Profesional Bekasi. Setelah sebelumnya didahului dengan acara serah terima amanah dan dilanjut dengan rapat kerja melalui zoom secara daring. Pada sesi daring sudah ada pembahasan program kerja dari masing-masing komponen, mulai duari Kampung Komunitas, Sejuta Cinta, Himpunan Mahasiswa, Sister Regional, KIPMA dan Lumbung Ilmu. Kali ini sesi luring digunakan sebagai media diskusi untuk membuat sinergi kegiatan antar komponen.  Sekitar dua pekan sebelumnya, saya dihubungi oleh panitia dari Sisreg atau sister regional dan diminta hadir sebagai host atau MC. Kegiatannya semi formal dengan lebih banyak interaksi diskusi dan improvisasi kegiatan secara umum. Sesi pembukaan dilanjutkan dengan sambutan dan prakata dari sekretaris regional yang membahas tentang alur administasi ke sekreg dari masing-masing komponen. Setiap komponen harus mengisi form jika ingin mengadakan kegiatan, baik kegiatan b

Hasna Sayang Allah Juga Kan?!

Bismillahirrohmaanirrohiiim....


Tantangan Kecerdasan Spiritual Hari ke 4 seharusnya diposting Hari Minggu kemarin, tanggal 7 Januari, tetapi entah bagaimana saya lupa sama sekali. Pasalnya, kami menempuh perjalanan darat dan udara dari Jakarta ke Medan. Kami sekeluarga berangkat pukul 08.00 WIB pagi menuju Bandara Soekarno-Hatta menggunakan mobil. Kami berangkat dari rumah keluarga Ayah di Bekasi, cukup jauh menuju kota Tangerang. Sekitar pukul 13.30 WIB siang kami sampai di Bandara Kualanamu di Medan, atau tepatnya di Deli Serdang. Untuk menuju rumah kami di Binjai, perjalanan memakan waktu hampir 3 jam, selain juga dikarenakan kondisi jalan macet.



Pada pagi hari sebelum berangkat, bunda dan Kakak sudah siap rapi memakai jilbab. Adik Hasna kembali lagi tidak memakai jilbab dengan alasan sumuk. Padahal kendaraan yang kami naiki ber AC, hanya saja Hasna memang sedang tidak mau memakai jilbab. Saya mencoba mengulang lagi bagaimana Allah SWT memberikan kita limpahan rezeki, dan bagaimana kita harus membalasnya dengan mengikuti perintahNya, menjauhi laranganNya dan taat kepadaNya.

Ketika akan sholat, bunda mengajak Hasna ikut sholat. Awalnya Hasna tidak mau, tetapi kemudian mengambil mukena dan sajadah lalu ikut sholat sesukanya.

Bunda : "Hasna tahu kenapa bunda sholat?"
Hasna : (cuek dan tidak menjawab)
Bunda : "Bunda ingin disayang Allah, supaya Allah selalu kasih rezeki buat bunda, bisa sama-sama adik"
Hasna : "Adik sholat juga"
Bunda : "Hasna sayang Allah gak?"
Hasna : "Sayang"
Bunda :"Hasna sayang bunda gak?"
Hasna : "Hasna sayang bunda"
Bunda : "Kalau Hasna sayang Allah, Hasna harus ikuti perintah Allah, seperti sholat, pakai jilbab..."
Hasna : (hanya tersenyum)

Setiap hari, sedikit demi sedikit saya berusaha menghubungkan kehidupan kami sehari-hari dengan Allah SWT. Saya mengajarkan anak-anak untuk selalu bersyukur atas nikmat Allah, senantiasa berucap Alhamdulillah. Berdo'a di setiap akan makan, setelah makan, akan tidur, bangun tidur, dan berucap Basmalah di setiap akan melakukan sesuatu.

Saya sadar mengenalkan konsep keimanan pada anak Balita sungguh tidak mudah. Mereka rata-rata lebih paham tentang benda konkrit. Tetapi saya tidak ingin menyerah, saya tidak bisa menyerah. Saya tidak ingin menyesal ketika anak-anak akil baligh akan seperti saya dahulu. Sholat masih harus diingatkan, mengaji jarang, ke masjid jarang. Karena saya dahulu merasa tidak benar-benar sadar tentang keimanan saya dan konsekuensinya.

Semoga anak-anak saya kelak akan lebih paham dan berkembang fitrah keimanannya sebagaimana seharusnya. Aamiiin ya Rabb.



#tantangan_hari_ke4
#kuliah_bunsayiip3
#game_level3
#kami_bisa
#kecerdasan_spiritual

Comments

Popular posts from this blog

Menyanyi Laguku Sendiri (Think Creative Day 8)

Hampir sebulanan ini Hasna bunda masukkan ke PAUD dekat rumah. Berangkat pukul 07.30 WIB dan pulang sekitar pukul 10.00 WIB. Bunda merasa kasihan, karena ketika kakak sekolah TK, adik Hasna bermain sendiri. Bunda sedang tidak bisa membersamai, apalagi sebentar lagi ada adik bayi. Kemungkinan besar fokus bunda adalah mengurus adik bayi. Untungnya Hasna sangat excited di PAUD, meskipun sederhana tetapi bunda tahu di sana memang hanya bermain tanpa dipaksa belajar. Bahkan kadang jalan-jalan atau beraktivitas di kebun sebelah sekolah.  Hasna memang suka menyanyi, kemarin ibu gurunya mengirimi bunda video ketika Hasna menyanyi sambil menunggu dijemput mbah uti. Di lagu tersebut, Hasna mengarang sendiri syairnya. Tentang mamanya yang belum jemput. Dan bagaimana ia di sekolah. Kata gurunya, di kelaspun dia suka menyanyi sendiri. Berarti dia merasa nyaman di PAUD dan tidak merasa terbebani. Setiap pulang juga selalu cerita. Misalnya saja beberapa hari lalu, anak-anak lomba makan k

Pohon Literasi #Day 10

Bismillaahirrohmaanirrohiiim... Tantangan hari ke 10, Raissa masih kurang enak badan. Padahal, hari itu bunda ada pertemuan pengurus Komunitas Ibu Profesional Sumut. Paginya kami sempatkan pergi ke dokter untuk memeriksakan kakak. Setelahnya ayah mengantar bunda dan adik ke tempat pertemuan. Kakak sebenarnya marah karena ingin ikut, akhirnya dibujuk ayah istirahat di rumah. Sepulang ngantar bunda nanti mampir beli kaos dan buku Afra. Bunda dan ayah berbagi tugas untuk menjaga anak-anak. Karena kemungkinan itu pertemuan pengurus KIP Sumut yg terakhir bunda ikuti. Soalnya bulan ini kami sudah akan pindah dari Sumut. Sekalian bunda pamitan dengan teman-teman pengurus yang lain.  Selama menemani bunda, Hasna bersikap baik dengan bermain sendiri. Mewarnai, membaca, dan memainkan amunisi yang sudah dibawanya dari rumah. Sempat pula berkenalan dengan anak-anak teman bunda. Sesampainya di rumah, ternyata kakak mendapat beberapa buku Afra. Salah satunya Amazing shodaqoh. Kam

Refleksi Pemilihan Walikota di Hexagon City

 Hexagon city pada pekan-pekan ini sedang berproses membangun struktur organisasi kota. Kali ini proses pemilihan walikota berlangsung. Mulai dari Pengajuan kandidat hingga hari pemilihan dan hasil pemungutan suara. Seperti halnya pemilu di tempat lain berlangsung, di hexagon city proses yang dilalui juga sangat teratur dan khidmad. Meskipun seluruh warga adalah perempuan, seluruh kandidat dan tim sukses juga adalah para perempuan, hal ini tidak mengurangi esensi pemilu itu sendiri. PENGAJUAN KANDIDAT CALON WALIKOTA Setiap cluster di hexagon city diberikan kuota sebanyak 3 calon kandidat. Gugus Impian adalah cluster tempat saya berada. Ada tiga orang calon kandidat yang pada awalnya mengajukan diri. Selain 3 kandidat sebagai perwakilan cluster, hexagonia yang lain juga diperkenankan mencalonkan diri sebagai kandidat independen.  Para calon kandidat walikota diharuskan mendaftarkan diri pada form yang disediakan oleh tim formula dengan batas waktu. Namun, terjadi beberapa hal selama pro