Skip to main content

Posts

Showing posts from April, 2021

Rapat Kerja Srikandian Ibu Profesional Bekasi 2023

Pada hari Minggu, 26 Februari 2023 saya mengikuti kegiatan Rapat Kerja bersama para srikandian Ibu Profesional Bekasi. Setelah sebelumnya didahului dengan acara serah terima amanah dan dilanjut dengan rapat kerja melalui zoom secara daring. Pada sesi daring sudah ada pembahasan program kerja dari masing-masing komponen, mulai duari Kampung Komunitas, Sejuta Cinta, Himpunan Mahasiswa, Sister Regional, KIPMA dan Lumbung Ilmu. Kali ini sesi luring digunakan sebagai media diskusi untuk membuat sinergi kegiatan antar komponen.  Sekitar dua pekan sebelumnya, saya dihubungi oleh panitia dari Sisreg atau sister regional dan diminta hadir sebagai host atau MC. Kegiatannya semi formal dengan lebih banyak interaksi diskusi dan improvisasi kegiatan secara umum. Sesi pembukaan dilanjutkan dengan sambutan dan prakata dari sekretaris regional yang membahas tentang alur administasi ke sekreg dari masing-masing komponen. Setiap komponen harus mengisi form jika ingin mengadakan kegiatan, baik kegiatan b

Keterikatan yang Tumbuh Tanpa Disadari

 Tadi malam, ketika saya sedang menyiapkan buka puasa di dapur, tiba-tiba terlihat bayangan di depan jendela dapur. Saya mengenalinya, suara mobil tidak terdengar tetapi tiba-tiba suami saya sudah berdiri di depan pintu dapur. Itu bukan pintu masuk yang biasa ia lewati. Sehingga meski sudah di depan pintu dan mengetahui ada saya di sana, ia tak meminta dibukakan pintu. Melainkan seperti biasa, ia berjalan ke arah pintu ruang tamu dan masuk dari sana.  Sembari menuju dapur dan meletakkan souvenir berupa gelas mug berwarna merah, ia berkata "Kucingnya enggak ada semua, induk sama anak-anaknya enggak ada semua." Selesai mengatakannya, ia berlalu dan bersiap untuk mandi. Seperti dugaan saya, ia langsung mengecek kucing-kucing di teras, segera setelah turun dari mobilnya. Sudah semingguan ini ada induk kucing beserta tiga anaknya yang tiba-tiba tinggal di teras saya. Lebih tepatnya di depan jendela dapur bagian luar dan di dekat rak sepatu lama. Kami sekeluarga tidak ada yang bern

Tiga Anak Kucing di Teras Rumah

Beberapa hari yang lalu, kami keluar rumah pagi sekali. Matahari belum juga terbit tetapi kami sudah bersiap-siap jalan pagi. Ketika mulai berjalan di carport, di sela2 sepeda, suami berteriak. Ternyata ada 3 anak kucing di dekat rak sepatu. Induknya tidak ada, hanya mereka bertiga yang sepertinya baru lahir, karena matanya belum terbuka seluruhnya. Kami membiarkannya dan melanjutkan jalan pagi. Kegiatan yang akhir-akhir ini mulai ruti kami lakukan berdua. Sekedar menikmati udara pagi dan menambah bonding dengan ngobrol berdua sepanjang perjalanan. Pagi itu kami membahas kucing. Beberapa hari sebelumnya, saya melihat ibu-ibu yang memberikan biskuit kucing kepada kucing-kucing liar yang biasa berkumpul pagi-pagi di perempatan jalan. Beberapa kali saya melihat orang-orang memberi makan kucing-kucing liar tersebut. Tanpa sadar sayapun nyeletuk, "Kok kita gak pernah sodaqoh sama kucing ya." Suami menjawab "Ya udah besok-besok kita beli makanan kucing trus ajak anak-anak kas

Review Buku Anak: Aku Suka Caramu

 Beberapa minggu yang lalu, saya sedang galau karena bingung ingin membeli buku untuk anak ketiga. Laki-laki, berusia 2 tahun lebih dan masih suka melempar atau kadang karena kurang hati-hati jadi merusak buku. Beberapa buku hardcover dengan isi buku berbahan art paper menjadi korbannya. Sudah tak terhitung berapa halaman yang dipenuhi selotip karena ujungnya sobek. Saya berencana menambah buku boardbook , selain lebih aman, juga lebih sesuai usianya. Sempat tertarik membeli buku boardbook premium yang memiliki beberapa set dengan total hampir 25 buku. Dilengkapi dengan boneka peraga dan bisa dibaca dengan e-pen . Saya sudah mengenal buku ini semenjak anak kedua berusia 2 tahunan juga. Tetapi selalu ragu untuk membeli. Selain karena harganya berbilang juta, saya takut tidak semua terbaca dan termanfaatkan dengan baik. Ketika itu, saya berpikir untuk membeli buku dengan isi sejenis yang bukan boardbook karena tentunya harga lebih murah. Baru-baru ini, ketika sangat berniat untuk m

Masa Tua dan Kebersamaan

Pagi itu, seperti biasa aku bersiap menemani suamiku jalan pagi. Matahari belum juga terbit, langit masih gelap dan udara dingin terasa menusuk. Setelah melakukan sedikit peregangan, kami berdua mulai berjalan perlahan. Semakin lama semakin cepat, tak sampai berlari, tetapi cukup cepat. Sudah beberapa bulan kami melakukannya. Pada awalnya, hanya suamiku saja yang merutinkan jalan pagi, demi stamina tentu saja. Umur kami tak muda lagi. Entah karena sendirian atau karena malas saja, ia tidak konsisten melakukannya. Akhirnya aku berinisiatif menemaninya, hitung-hitung quality time berdua tanpa anak-anak. Rute yang kami tempuh hanya sekitar perumahan saja, mengelilingi satu demi satu cluster-cluster yang ada. Perlahan lampu jalan mulai dimatikan satu persatu. Hanya lampu tenaga surya yang masih menyala. Lampu-lampu itu akan mati dengan sendirinya begitu cahaya matahari sudah cukup menerangi jalan. Saat-saat tenang seperti inilah yang sangat memotivasi kami untuk tetap berjalan pagi bersama

Lezatnya Es Palu Butung untuk Berbuka Puasa

 Tak terasa hari ini sudah memasuki hari ke-9 ramadhan. Rasanya baru kemaren kami sounding ke anak-anak bahwa sebentar lagi bulan ramadhan, dan mereka harus berpuasa. Sejauh ini tidak ada kendala berarti dalam proses berpuasa bersama anak-anak. Bahkan mereka cukup bersemangat untuk menjalankan ibadah ramadhan lainnya seperti sholat tarawih dan mendengarkan kisah-kisah islami. Salah satu hal yang berperan penting dalam meningkatkan semangat anak-anak berpuasa adalah takjil. Kami seringkali menyiapkan takjil bersama. Anak-anak perempuan saya yang berusia 8 dan 6 tahun juga bertugas membuat minuman hangat dan menyiapkan meja. Mereka mengerjakannya dengan senang hati. Biasanya minuman yang dibuat adalah teh celup hangat atau air madu.  Beberapa hari sekali anak-anak akan membuat puding untuk disimpan di kulkas jika sewaktu-waktu ingin memakannya. Saya membeli puding kemasan siap masak agar lebih mudah bagi mereka untuk memasaknya sendiri. Saya bertugas untuk membantu menuang cairan puding

Rindu Ramadhan Tahun 90an

 Tahun  2021 menjadi tahun kedua Ramadhan di masa pandemi. Banyak hal yang biasa kita nantikan dan kita lakukan di tahun-tahun sebelumnya, tak lagi dapat kita lakukan kini. Sholat tarawih misalnya. Jika tahun-tahun sebelumnya, orang berramai-ramai menanti adzan Isya' berkumandang agar dapat bersama-sama sholat tarawih di masjid, maka kini tak banyak lagi yang melakukannya. Bukan karena tak ingin pergi, tetapi masih terbersit rasa takut untuk berkumpul di keramaian. Sehingga sebagian besar masih memilih sholat tarawih di rumah bersama keluarga. Baru-baru ini saya menyempatkan berkendara di sore hari untuk menikmati nuansa Ramadhan sambil berburu takjil. Entah lokasi yang saya lewati kurang tepat, atau memang para penjual takjil maupun pembeli tak seramai tahun-tahun sebelumnya. Hanya ada beberapa tambahan pedagang kaki lima yang berjualan di luar pedagang yang biasanya. Padahal, seingat saya di bulan ramadhan seperti ini, banyak sekali para pedagang dadakan yang berjualan menjelang

Fotografi Pemula: Istilah-Istilah Dasar Dalam Fotografi Menggunakan Smartphone

 Haloo teman cekrek semua. Semoga tetap semangat cekrek meski masih pandemi ya. Saya dan beberapa  teman belajar fotografi ada yang lebih menyukai fotografi pemandangan, tetapi karena sedang pandemi tentunya pilihan objek foto menjadi terbatas ya. Biasanya bisa jalan-jalan ke alam, atau tempat wisata yang setiap tahun selalu ada yang baru, sekarang tentu lebih membatasi bepergian ke tempat umum. Namun keterbatasan ini tidak menyurutkan semangat untuk tetap berlatih mengambil foto yang ciamik. Hal ini bisa disiasati salah satunya dengan memperbanyak fotografi makro atau fotografi dengan pengambilan gambar dari jarak dekat. Objek yang digunakan misalnya bunga, serangga, bulir air, atau benda alam lain di sekitar kita yang jika diambil secara close-up akan menghasilkan gambar yang luar biasa menarik. Selain fotografi pemandangan, yang termasuk juga salah jenis foto nature , masih ada banyak sekali jenis-jenis fotografi. Seperti fotografi dokumenter, jurnalistik, iklan, makanan, aksi, da

Challenge Foto Bertema Kuning

  Bergabung dalam Komunitas Ibu Profesional, memberikan kesempatan kepada saya untuk memanfaatkan ruang belajar maupun ruang bermain yang ada di Komunitas. Salah satu Rumbel atau Rumah belajar yang saya ikuti di komunitas adalah Rumbel Fotografi. Mempelajari tentang fotografi tidak cukup hanya mempelajari teori, tetapi lebih bermakna dengan banyaknya praktek dan latihan. Satu hal yang saya percayai, ketika kita ingin meningkatkan kemampuan di suatu bidang, penting adanya untuk menciptakan atmosfir yang mendukung. Mengikuti rumbel fotografi ini merupakan salah satu usaha saya untuk berkumpul dengan teman-teman yang menyukai fotografi. Selain itu juga ada challenge  yang diselenggarakan secara periodik sebagai sarana berlatih mengambil foto dengan tema yang sama. Beberapa waktu yang lalu, tema challenge adalah memposting foto bertema "Kuning". Periode posting foto di media sosial hanya sekitar beberapa hari. Saya cukup memutar otak untuk mencari objek yang bisa difoto. Kebetula