Skip to main content

Rapat Kerja Srikandian Ibu Profesional Bekasi 2023

Pada hari Minggu, 26 Februari 2023 saya mengikuti kegiatan Rapat Kerja bersama para srikandian Ibu Profesional Bekasi. Setelah sebelumnya didahului dengan acara serah terima amanah dan dilanjut dengan rapat kerja melalui zoom secara daring. Pada sesi daring sudah ada pembahasan program kerja dari masing-masing komponen, mulai duari Kampung Komunitas, Sejuta Cinta, Himpunan Mahasiswa, Sister Regional, KIPMA dan Lumbung Ilmu. Kali ini sesi luring digunakan sebagai media diskusi untuk membuat sinergi kegiatan antar komponen.  Sekitar dua pekan sebelumnya, saya dihubungi oleh panitia dari Sisreg atau sister regional dan diminta hadir sebagai host atau MC. Kegiatannya semi formal dengan lebih banyak interaksi diskusi dan improvisasi kegiatan secara umum. Sesi pembukaan dilanjutkan dengan sambutan dan prakata dari sekretaris regional yang membahas tentang alur administasi ke sekreg dari masing-masing komponen. Setiap komponen harus mengisi form jika ingin mengadakan kegiatan, baik kegiatan b

Spaghetti Brulee Panggang dan Latihan Food Photography

Spaghetti Brulee Panggang

 

Bird Eye Level






Beberapa hari yang lalu saya mengikuti acara di instagram live tentang membuat spaghetti brulee panggang dan tips foto makanan. Acaranya diselenggarakan oleh rumah belajar memasak dan rumah belajar fotografi Ibu Profesional Sidoarjo Mojokerto. 

Sebelumnya saya sudah pernah mencoba membuah menu spaghetti jenis ini, dengan saus bolognese, saus bechamel, dan taburan keju mozarella di atasnya kemudian dipanggang. Rasanya tidak beda jauh dengan lasagna, karena memang bumbunya cenderung mirip hanya berbeda di jenis pasta. 

Tetapi kali ini, audience ditantang untuk mencoba resep sekaligus memotret hasilnya. Saya cukup bersemangat, karena memang sudah lama saya tertarik dengan food photography, hanya saja prosesnya cukup ribet karena harus menyiapkan makanannya terlebih dahulu. Terlebih saya belum punya alas foto, background maupun properti yang pas. Masih agak sayang juga mau membeli, karena masih jarang-jarang digunakan. Sehingga setiap ada challenge yang kebetulan saya ikuti terkait food photography, saya memakai alas seadanya dan properti apa saja yang ada di rumah, yang tentu saja sangat terbatas.

Kali ini, saya tidak membutuhkan waktu lama untuk persiapan foto. Memasak spaghetti memakan waktu sekitar 30 menit, ditambah 10 menit memanggang untuk melelehkan keju. Kemudian selebihnya menata POI (Poin of Interest atau produk inti foto), mencari posisi dan angle yang bagus serta memperhitungkan cahaya. Idealnya, jika memotret menggunakan natural light alias sinar matahari, yang paling bagus cahayanya adalah di jam 7 - 9 pagi, dan jam 4 - 6 sore. Pada waktu-waktu itu, cahaya matahari cukup lembut sehingga hasil foto lebih baik. Tetapi, berhubung saya baru mulai memasak jam 10 pagi, maka saya memotret memakai cahaya hampir tengah hari, yang biasanya harsh atau terlalu kuat. Seharusnya bisa disiasati dengan diffuser atau semacam tirai transparan yang berfungsi melembutkan dan menyebarkan cahaya. Sayangnya saya tidak memiliki benda sejenis, dan posisi lokasi foto tidak memungkinkan. 

Akhirnya saya foto apa adanya dengan alas rak mainan anak2 bagian atas sekaligus sebagai pengganti meja, dan properti serbet dan alat penggulung sushi, lagi-lagi karena saya tidak punya talenan kayu yang ciamik. Hasilnya masih kurang sekali sih, karena saya belum bisa memainkan cahaya. Sehingga hasil foto masih terlihat datar dan kurang menarik. Tetapi challenge telah memberikan motivasi kepada saya untuk tetap belajar dan berlatih tentang fotografi terkait produk.


#klipJanuari2021


Comments

Popular posts from this blog

Menyanyi Laguku Sendiri (Think Creative Day 8)

Hampir sebulanan ini Hasna bunda masukkan ke PAUD dekat rumah. Berangkat pukul 07.30 WIB dan pulang sekitar pukul 10.00 WIB. Bunda merasa kasihan, karena ketika kakak sekolah TK, adik Hasna bermain sendiri. Bunda sedang tidak bisa membersamai, apalagi sebentar lagi ada adik bayi. Kemungkinan besar fokus bunda adalah mengurus adik bayi. Untungnya Hasna sangat excited di PAUD, meskipun sederhana tetapi bunda tahu di sana memang hanya bermain tanpa dipaksa belajar. Bahkan kadang jalan-jalan atau beraktivitas di kebun sebelah sekolah.  Hasna memang suka menyanyi, kemarin ibu gurunya mengirimi bunda video ketika Hasna menyanyi sambil menunggu dijemput mbah uti. Di lagu tersebut, Hasna mengarang sendiri syairnya. Tentang mamanya yang belum jemput. Dan bagaimana ia di sekolah. Kata gurunya, di kelaspun dia suka menyanyi sendiri. Berarti dia merasa nyaman di PAUD dan tidak merasa terbebani. Setiap pulang juga selalu cerita. Misalnya saja beberapa hari lalu, anak-anak lomba makan k

Pohon Literasi #Day 10

Bismillaahirrohmaanirrohiiim... Tantangan hari ke 10, Raissa masih kurang enak badan. Padahal, hari itu bunda ada pertemuan pengurus Komunitas Ibu Profesional Sumut. Paginya kami sempatkan pergi ke dokter untuk memeriksakan kakak. Setelahnya ayah mengantar bunda dan adik ke tempat pertemuan. Kakak sebenarnya marah karena ingin ikut, akhirnya dibujuk ayah istirahat di rumah. Sepulang ngantar bunda nanti mampir beli kaos dan buku Afra. Bunda dan ayah berbagi tugas untuk menjaga anak-anak. Karena kemungkinan itu pertemuan pengurus KIP Sumut yg terakhir bunda ikuti. Soalnya bulan ini kami sudah akan pindah dari Sumut. Sekalian bunda pamitan dengan teman-teman pengurus yang lain.  Selama menemani bunda, Hasna bersikap baik dengan bermain sendiri. Mewarnai, membaca, dan memainkan amunisi yang sudah dibawanya dari rumah. Sempat pula berkenalan dengan anak-anak teman bunda. Sesampainya di rumah, ternyata kakak mendapat beberapa buku Afra. Salah satunya Amazing shodaqoh. Kam

Refleksi Pemilihan Walikota di Hexagon City

 Hexagon city pada pekan-pekan ini sedang berproses membangun struktur organisasi kota. Kali ini proses pemilihan walikota berlangsung. Mulai dari Pengajuan kandidat hingga hari pemilihan dan hasil pemungutan suara. Seperti halnya pemilu di tempat lain berlangsung, di hexagon city proses yang dilalui juga sangat teratur dan khidmad. Meskipun seluruh warga adalah perempuan, seluruh kandidat dan tim sukses juga adalah para perempuan, hal ini tidak mengurangi esensi pemilu itu sendiri. PENGAJUAN KANDIDAT CALON WALIKOTA Setiap cluster di hexagon city diberikan kuota sebanyak 3 calon kandidat. Gugus Impian adalah cluster tempat saya berada. Ada tiga orang calon kandidat yang pada awalnya mengajukan diri. Selain 3 kandidat sebagai perwakilan cluster, hexagonia yang lain juga diperkenankan mencalonkan diri sebagai kandidat independen.  Para calon kandidat walikota diharuskan mendaftarkan diri pada form yang disediakan oleh tim formula dengan batas waktu. Namun, terjadi beberapa hal selama pro