Skip to main content

Rapat Kerja Srikandian Ibu Profesional Bekasi 2023

Pada hari Minggu, 26 Februari 2023 saya mengikuti kegiatan Rapat Kerja bersama para srikandian Ibu Profesional Bekasi. Setelah sebelumnya didahului dengan acara serah terima amanah dan dilanjut dengan rapat kerja melalui zoom secara daring. Pada sesi daring sudah ada pembahasan program kerja dari masing-masing komponen, mulai duari Kampung Komunitas, Sejuta Cinta, Himpunan Mahasiswa, Sister Regional, KIPMA dan Lumbung Ilmu. Kali ini sesi luring digunakan sebagai media diskusi untuk membuat sinergi kegiatan antar komponen.  Sekitar dua pekan sebelumnya, saya dihubungi oleh panitia dari Sisreg atau sister regional dan diminta hadir sebagai host atau MC. Kegiatannya semi formal dengan lebih banyak interaksi diskusi dan improvisasi kegiatan secara umum. Sesi pembukaan dilanjutkan dengan sambutan dan prakata dari sekretaris regional yang membahas tentang alur administasi ke sekreg dari masing-masing komponen. Setiap komponen harus mengisi form jika ingin mengadakan kegiatan, baik kegiat...

Hari 1, Tantangan 30 Hari Manajemen Gadget

Waow, tiba juga kelas kepompong di Bunda Cekatan. Setelah puasa selama 1 minggu, yang saat ini masih berlangsung, sembari kita memulai tantangan 30 hari.

Fokus mindmap saya ada 3, Driving, Memasak Cepat, dan Manajemen Gadget. Kondisi pandemi Covid-19 yang terjadi sekarang ini, memaksa saya dan keluarga menerapkan self lockdown. Bermula dari tanggal 16 Maret 2020, saya dan ketiga anak saya hampir tidak keluar rumah sama sekali. Hanya sesekali keluar mengambil kiriman orderan bahan pangan. Suami satu-satunya orang yang tetap bekerja keluar setiap hari.

Sehingga, Fokus utama yang tadinya adalah Driving tidak dapat saya jadikan tantangan, karena memerlukan praktek. Memasak cepat sekarang saya praktekkan setiap hari, karena kami tidak jajan makanan matang sama sekali. Sehingga semua menu dimasak sendiri, dan mau tidak mau harus dimakan. Secara tidak langsung, saya menambah jam terbang di bagian memasak ini. Meski memang saya harus bekerja extra keras, mengingat semua kegiatan dilakukan sendiri di rumah, termasuk mendampingi anak-anak di kelas online dan mengurus semua kegiatan rumah tangga sendiri, masih ditambah dengan aktivitas disinfeksi di rumah.

Akhirnya, saya memilih Manajemen Gadget sebagai fokus Tantangan 30 Hari. Setiap hari saya akan menyisihkan waktu antara 30 Menit hingga 1 jam jika mampu, untuk melakukan Konmari Gadget. Saya tipe orang yang suka menyimpan, rasanya sayang menghapus file foto, video maupun data lainnya. Namun, kondisi memori yang sudah hampir penuh menjadi "Strong Why" untuk mulai melakukan pembersihan dan pemilahan.



Hari ke-1 tantangan, saya memulai dengan menghapus file Tangkapan layar, karena biasanya tidak terlalu penting jadi lebih mudah. Ternyata saya hanya berhasil menghapus 22 file di album tersebut. Banyak waktu yang saya habiskan untuk menimbang perlu tidaknya file itu disimpan.  Sehingga saya menyematkan badge "Need Improvement" sebagai hasil tantangan hari ini. Semoga besok bisa lebih baik lagi.







#tantangan30hari
#kelaskepompong
#bundacekatan
#institutibuprofesional

Comments

Popular posts from this blog

Math Around Us - Membagi kartu sama banyak

Bismillahirohmaanirohiiim... Raissa dan Hasna senang mengumpulkan kartu-kartu, entah bekas kartu-kartu member atau asuransi, kartu hadiah yogurt, dan kartu-kartu lainnya. Ketika kami di rumah mbah Uti pun, kartu-kartu itu dibawanya. Tiba-tiba suatu siang, kakak panik dan berputar-putar di sekeliling rumah. Dia kehilangan satu bendel kartu mainannya yang biasanya disimpannya di dompet. Kami mencarinya sambil membereskan mainan masak-masak dan barang-barang lainnya yang berserakan. namun, hasilnya nihil. Kartu-kartu itu tidak ditemukan. Raissa sangat sedih dan frustasi, akhirnya bunda menawarkan untuk membeli kartu di toko mainan. Keesokan harinya, kami bertiga pergi ke kota Gemolong untuk membeli roti sekalian ke toko mainan. Sayangnya di toko tersebut tidak menjual kartu permainan. Kemudian si penjual menyarankan kami membeli pada tukang mainan keliling yang biasa mangkal di sekolahan. Akhirnya kami mendapatkannya. Bunda membelikan kartu karakter "Hai Tayo" 2 bu...

Rapat Kerja Srikandian Ibu Profesional Bekasi 2023

Pada hari Minggu, 26 Februari 2023 saya mengikuti kegiatan Rapat Kerja bersama para srikandian Ibu Profesional Bekasi. Setelah sebelumnya didahului dengan acara serah terima amanah dan dilanjut dengan rapat kerja melalui zoom secara daring. Pada sesi daring sudah ada pembahasan program kerja dari masing-masing komponen, mulai duari Kampung Komunitas, Sejuta Cinta, Himpunan Mahasiswa, Sister Regional, KIPMA dan Lumbung Ilmu. Kali ini sesi luring digunakan sebagai media diskusi untuk membuat sinergi kegiatan antar komponen.  Sekitar dua pekan sebelumnya, saya dihubungi oleh panitia dari Sisreg atau sister regional dan diminta hadir sebagai host atau MC. Kegiatannya semi formal dengan lebih banyak interaksi diskusi dan improvisasi kegiatan secara umum. Sesi pembukaan dilanjutkan dengan sambutan dan prakata dari sekretaris regional yang membahas tentang alur administasi ke sekreg dari masing-masing komponen. Setiap komponen harus mengisi form jika ingin mengadakan kegiatan, baik kegiat...

Tuesday Talks Series, Manajemen Konten dan Pengembangan Media Sosial

Siang ini, saya menghadiri acara online yang diselenggarakan oleh Lumbung Ilmu Ibu Profesional. Acara ini merupakan series rutin pembelajaran yang merupakan program LIIP atau singkatan dari Lumbung Ilmu Ibu Profesional 2023. Kali ini mengusung tema "Manajemen Konten dan Pengembangan Media Sosial" dengan pembicara Ibu Septi Peni Wulandani, Founder Ibu Profesional. Acara ini khususnya diperuntukkan bagi teman-teman pengurus Ibu Profesional yang memegang amanah sebagai tim media komunikasi kreatif. Namun juga terbuka bagi pengurus yang lainnya yang sama-sama ingin belajar mengembangkan media sosial. Ibu mengawali dengan menjabarkan tentang data penggunaan media sosial di Indonesia yang rata-rata digunakan oleh mereka dengan rentang usia 16 tahun hingga 64 tahun. Youtube menduduki peringkat pertama, diikuti dengan whatsapp, facebook, instagram dan twitter. Untuk itu, diharapkan para medkomkraf, singkatan dari media komunikasi kreatif dapat mengelola media-media sosial tersebut. M...