Skip to main content

Rapat Kerja Srikandian Ibu Profesional Bekasi 2023

Pada hari Minggu, 26 Februari 2023 saya mengikuti kegiatan Rapat Kerja bersama para srikandian Ibu Profesional Bekasi. Setelah sebelumnya didahului dengan acara serah terima amanah dan dilanjut dengan rapat kerja melalui zoom secara daring. Pada sesi daring sudah ada pembahasan program kerja dari masing-masing komponen, mulai duari Kampung Komunitas, Sejuta Cinta, Himpunan Mahasiswa, Sister Regional, KIPMA dan Lumbung Ilmu. Kali ini sesi luring digunakan sebagai media diskusi untuk membuat sinergi kegiatan antar komponen.  Sekitar dua pekan sebelumnya, saya dihubungi oleh panitia dari Sisreg atau sister regional dan diminta hadir sebagai host atau MC. Kegiatannya semi formal dengan lebih banyak interaksi diskusi dan improvisasi kegiatan secara umum. Sesi pembukaan dilanjutkan dengan sambutan dan prakata dari sekretaris regional yang membahas tentang alur administasi ke sekreg dari masing-masing komponen. Setiap komponen harus mengisi form jika ingin mengadakan kegiatan, baik kegiat...

Jurnal Mentorship 3, Goal and Planning

Assalamu'alaikum teman-teman semua,
Alhamdulillah, setelah libur lebaran selama 2 minggu lebih, kelas bunda cekatan dimulai kembali. 

Tahap kupu-kupu sudah memasuki minggu ketiga. Jika di minggu sebelumnya, mentorship membahas tentang skill assesment, kali ini proses mentorship sampai pada tahap Goal and Planning atau Penetapan tujuan dan rencana. 

Pembahasan materi FB live oleh Bu Septi kembali ke jadwal semula, yaitu hari Rabu dilanjutkan diskusi hari Kamis. Kemudian proses mentorship di hari Jum'at dan Sabtu, dilanjutkan penyusunan Jurnal hari Minggu hingga Selasa. Hari minggu saya memfokuskan diri untuk beraktifitas bersama keluarga, sehingga Jurnal saya mulai di hari Senin.

Ada 3 Form yang harus disusun untuk mengisi jurnal kali ini, yaitu form prioritas, form tujuan dan form rencana. Form Prioritas mengacu pada keterampilan apa saja yang ingin kita kuasai sesuai dengan mindmap pada tahap telur di awal kelas bunda cekatan. Keterampilan yang pertama adalah yang utama ingin kita kuasai. 



Setelah menentukan prioritas, maka Keterampilan pada nomer satu menjadi keterampilan utama untuk dipelajari sebagai topik mentorship. Terampil menyetir mobil bersama anak-anak adalah keahlian utama yang harus saya kuasai. Sehingga hal ini menjadi tujuan utama saya.



Setelah menentukan tujuan, selanjutnya saya menyusun rencana teknis serta target waktu pencapaian. Fokus saya adalah terampil menyetir mobil bersama anak sebagai penumpang. Proses latihan dan praktek sangat penting dalam hal ini. Tetapi dalam kondisi pandemi yang tidak menentu sekarang ini, prioritas saya adalah kesehatan keluarga. Sehingga belum memungkinkan untuk sering keluar rumah. Dengan demikian, saat ini saya optimalkan belajar teori dan menonton video online tentang tutorial menyetir. Selain itu juga mengedukasi anak-anak tentang perilaku yang diperbolehkan selama menjadi penumpang, maupun perilaku yang tidak diperbolehkan ataupun berbahaya ketika sedang berada di dalam mobil yang berjalan. 



Pada saat ini saya menjadi mentee driving dengan mentor mbak Fira. Selama diskusi, mbak Fira memberikan masukan-masukan mengenai campaign terkait road safety baik untuk dewasa maupun anak-anak.

Selain menjadi mentee, saya juga menjadi mentor berbenah. Pada awalnya saya mempunyai 1 mentee yaitu mbak Dianha, kemudian di minggu ini ada mbak Dwi yang melamar menjadi mentee karena sempat berbeda topik di mentorship awal, sehingga ingin kembali ke topik berbenah di minggu ini. 

Semoga proses mentorship berjalan lancar, serta tujuan dan rencana dapat tercapai sesuai target waktu yang saya tentukan.


#jurnalke2
#tahapkupukupu
#buncek1
#institutibuprofesional

Comments

Popular posts from this blog

Math Around Us - Membagi kartu sama banyak

Bismillahirohmaanirohiiim... Raissa dan Hasna senang mengumpulkan kartu-kartu, entah bekas kartu-kartu member atau asuransi, kartu hadiah yogurt, dan kartu-kartu lainnya. Ketika kami di rumah mbah Uti pun, kartu-kartu itu dibawanya. Tiba-tiba suatu siang, kakak panik dan berputar-putar di sekeliling rumah. Dia kehilangan satu bendel kartu mainannya yang biasanya disimpannya di dompet. Kami mencarinya sambil membereskan mainan masak-masak dan barang-barang lainnya yang berserakan. namun, hasilnya nihil. Kartu-kartu itu tidak ditemukan. Raissa sangat sedih dan frustasi, akhirnya bunda menawarkan untuk membeli kartu di toko mainan. Keesokan harinya, kami bertiga pergi ke kota Gemolong untuk membeli roti sekalian ke toko mainan. Sayangnya di toko tersebut tidak menjual kartu permainan. Kemudian si penjual menyarankan kami membeli pada tukang mainan keliling yang biasa mangkal di sekolahan. Akhirnya kami mendapatkannya. Bunda membelikan kartu karakter "Hai Tayo" 2 bu...

Rapat Kerja Srikandian Ibu Profesional Bekasi 2023

Pada hari Minggu, 26 Februari 2023 saya mengikuti kegiatan Rapat Kerja bersama para srikandian Ibu Profesional Bekasi. Setelah sebelumnya didahului dengan acara serah terima amanah dan dilanjut dengan rapat kerja melalui zoom secara daring. Pada sesi daring sudah ada pembahasan program kerja dari masing-masing komponen, mulai duari Kampung Komunitas, Sejuta Cinta, Himpunan Mahasiswa, Sister Regional, KIPMA dan Lumbung Ilmu. Kali ini sesi luring digunakan sebagai media diskusi untuk membuat sinergi kegiatan antar komponen.  Sekitar dua pekan sebelumnya, saya dihubungi oleh panitia dari Sisreg atau sister regional dan diminta hadir sebagai host atau MC. Kegiatannya semi formal dengan lebih banyak interaksi diskusi dan improvisasi kegiatan secara umum. Sesi pembukaan dilanjutkan dengan sambutan dan prakata dari sekretaris regional yang membahas tentang alur administasi ke sekreg dari masing-masing komponen. Setiap komponen harus mengisi form jika ingin mengadakan kegiatan, baik kegiat...

Bermain dengan Flashcard

Bismillahirrohmaanirrohiiim.... Pengamatan yang saya lakukan beberapa hari ini terhadap gaya belajar Raissa, mengarah pada salah satu gaya belajar yang lebih dominan. Beberapa ciri gaya belajar "auditory" saya temukan pada Raissa, diantaranya: Berbicara kepada diri sendiri saat bermain. Dapat mengulangi kembali dan menirukan nada, birama, dan warna suara. Lebih suka musik daripada seni Mudah terganggu oleh keributan Merasa kesulitan untuk menulis, tetapi hebat dalam bercerita Suka berbicara, berdiskusi dan menjelaskan sesuatu panjang lebar. Berbicara dalam irama yang terpola Senang membaca dengan keras dan mendengarkan. Beberapa ciri lain pada gaya belajar "auditory" tidak saya temukan pada Raissa, atau mungkin belum. Karena pengamatan mendalam baru saya lakukan beberapa hari ini. Tentunya saya perlu memberikan stimulus yang beragam untuk mengamati ke arah mana perkembangan gaya belajarnya.  Hari ini, kami bermain dengan flashcard angka, hewan,...